Kamis (07/01), Direktorat Jendral Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Dirjen PAUDNI) bersama dengan NF COMPUTER secara resmi membuka Program Pendidikan Kecakapan Hidup (PKH). Bertempat di kampus B Jl. Margonda Raya No. 522, Depok.Program ini secara resmi dibuka oleh Kepala BIdang Pendidikan Non Formal dan Informal (PNFI) Kota Depok, Drs. H. Dadang Supriatna MAP.
Program ini merupakan bantuan dari Dirjen PAUDNI dan Pendidikan Masyarakat Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI untuk memberikan keterampilan bagi golongan yang tidak mampu agar memiliki skill untuk bekal bersaing di dunia usaha dan dunia kerja.Para peserta yang mengikuti program ini adalah mereka yang telah memenuhi syarat seleksi, tercatat ada 20 peserta yang lolos untuk mengikuti program PKH yaitu mereka yang memiliki keterbatasan ekonomi, tidak bekerja, putus sekolah dan di prioritaskan berdomisili di depok, karena program ini juga di rekomendasikan oleh Pemkot Depok untuk mengurangi angka pengangguran dan memperbanyak tenaga-tenaga terampil.
Dalam kesempatan ini materi yang di berikan adalah pelatihan Desain Grafis, meliputi Photoshop dan Corel Draw. Kelas akan berjalan selama 2 kali dalam seminggu yaitu hari Kamis dan Jumat dengan durasi 3 jam sekali pertemuan dan total kelas akan berjalan sekitar 2 bulan.
Ketua Tempat Uji Kompetensi (TUK), Drs. Mgs. Hendri, MM. dalam sambutannya mengatakan “ Peserta yang lolos dan mengikuti program ini adalah mereka yang beruntung, karena telah menyisihkan banyak kandidat. Saya berharap peserta tidak menyia-nyiakan kesempatan yang telah diberikan, oleh karena itu anda harus mengikuti kelas ini dari awal hingga akhir sehingga dapat menyerap ilmu lebih maksimal.”
“Terakhir dirjen PAUDNI dan Pendidikan Masyarakat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bekerjasama dengan NF COMPUTER pada tahun 2013 dengan program yang sama. Tahun 2015 NF COMPUTER mendapatkan kepercayaan kembali untuk menyelenggrakan program PKH ini, semoga di tahun-tahun mendatang kami masih diberikan amanah untuk menjadi penyelenggara program ini.”Sambung Mgs. Hendri.